hai
kembali lagi dengan si penulis sederhana, ternyata sudah ku baca kembali tulisan ini dengan berbagai cerita, dari memulai ku cerita 2018 hingga 2023 lalu ku tutup selama kurang lebih satu tahun. ternyata lucu sekali cerita cerita ku. dimana cerita itu membuat ku semakin tertarik kembali menceritakan dan nyatanya membuat ku waras.
YAPPPPP !!!
kini hadir kembali dengan cerita kisah diri ini si penulis sederhana dengan pasangannya , yang sekarang ku tahu perjuangan nya begitu, sangat berat dengan tembok yang begitu kokoh. perbedaan kita bukan lah hanya sekedar umur, tapi ada yang lebih berat, yaitu keyakinan kita.
padahal dulu selalu aku berdoa, jika aku patah kembali untuk sekian kalintya tolong hadirkan kembali hatiku yang hilang dengan 1 hati yang memang bersyukur memilih ku seutuhnya. ternyata ku dipertemukan dengan dia.
pertemuan ku tepat bulan tahun 2024 setelah ku menyerah soal urusan hati, dan sudah berhenti menulis kembali. tapi sekarang, aku hadir kemabli untuk menulis kembali dengan waktu yang singkat dengannya tapi kenangan dan cerita kita cukup banyak.
aku tidak pernah memikirkan bahkan mencari pengganti sosok laki laki lagi setelah patah untuk sekian kalinya, tapi tuhan mempunyai takdir dipertemukan kembali yang membuat urusan hati ku makin bertambbah.
menjalani hubungan bukan urusan yang mudah, tidak hanya soal bahagia, namun soal kita yang sellau berhadapan dari segi emosi, ego , pemikiran, layaknya kepala yang sellau beradu. perasaan yang sudah mati pada wkatu itu membuat ku hidup kemballi walaupun nyatanya sekarang yang lebih berat ku jalani.
terkadang memahami seseorang laki laki dengan ego dan emosi tidak begitu mudah, batu kerikil yang ku injak bukan sekedar atu kerikil, bukan hanya air yang mengalir ku lewati. kapal ku sudah berlayar kembali,aku mungkin tidak punya beberapa kalimat romantis untuknya, tapi seiap kaki ku melangkah ingin pergi, aku sellau kembali padanya, untuk pulang.
entah itu pulang dia benar rumah ku atau kapal yang hanya ku tempati untuk berlayar. tapi percayalah aku sangat berterima kasih kepadamu, untuk sudah hadir menjadi kapal ku berlayar kembali. kini ku hadir untuk menulis semua kenangan kita, aku ingin suatu saat nanti kamu benar menjadi rumah ku mungkin rumah ku kemarin sudah hancur. tapi untuk kali iini aku berharap kamu lah tempat tinggalku untuk sellau pulang..
Tidak ada komentar:
Posting Komentar